PENGARUH IKLIM KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS MELALUI ETOS KERJA PEGAWAI PADA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BARRU

https://doi.org/10.37476/jbk.v10i2.3143

Authors

  • Muhammad Asis STIE Nobel Indonesia, Makassar

Keywords:

iklim kerja, disiplin kerja, etos kerja pegawai, produktivitas

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh iklim kerja dan disiplin kerja terhadap produktivitas melalui etos kerja pegawai. Jumlah sampel yang digunakan adalah sebanyak 95 orang pegawai dengan metode sampling jenuh (sensus). Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner. Teknik analisis data menggunakan jalur analisis (path analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) iklim kerja dan disiplin kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas kerja dengan nilai signifikansi 0,002 (2) iklim kerja dan disiplin kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap etos kerja dengan nilai signifikansi 0,000 (3) iklim kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas dengan nilai signifikansi 0,001 (4) disiplin kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas dengan nilai signifikansi 0,015 (5) etos kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas dengan nilai signifikansi 0,005 (6) etos kerja memediasi pengaruh iklim kerja terhadap produktivitas dengan nilai signifikansi 0,0358 (7) etos kerja memediasi pengaruh disiplin kerja terhadap produktivitas dengan nilai signifikansi 0,0075

References

Agusta, Leonando & Sutanto, Eddy Madiono (2013). Pengaruh Pelatihan dan Motivasi Kerja terhadap kinerja karyawan. Program Manajemen Bisnis. Agora Vol.1, No.3, (http://studentjournal.petra ac.id diakses 18 Agustus 2019).
Asnawi, 2002, Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.
Atmoseputro, K. (2001). Produktivitas Aktualisasi Budaya Perusahaan. Jakarta: PT. Gramedia.
Damayanti, (2008). Faktor Penghambat Produktivitas Kerja, http://wordpress.com, diunduh tanggal 18 Desember 2008 jam 12.00 WIB.
Echdar, Saban. (2017). Pedoman Teknis Penyusunan dan Penulisan Tesis dan Artikel Ilmiah. Makassar: Program Pasca Sarjana STIE Nobel Indonesia.
Efitra, (2002). Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Produktivitas Kerja di Puskesmas Padang. Program Pasca Sarjana Keperawatan Universitas Indonesia: Tesis Tidak Dipublikasikan.
Gempari, (1993). Hubungan antara Beban Kerja dengan Waktu Produktivitas Kerja di Rumah Sakit Islam Jakarta, Program Pasca Sarjana Keperawatan Universitas Indonesia: Tesis Tidak Dipublikasikan.
Ghozali, Imam. (2017). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Gordon, T. terjmah. Suprayitno dan Amitya. K. (1996). Mengajar Anak Berdisiplin Diri di Rumah dan di Sekolah Cara Baru Bagi Orang Tua dan Guru Untuk Membentuk Kontrol Diri, Harga Diri dan Rasa Percaya Diri. Jakarta: PT Gramedia.
Hanif. (2008): http://hanif.web.ugm.ac.id/kiat-meningkatkan-produktivitas- kerja/. Diunduh tanggal 2 Januari jam 13.00 Wib.
Harlie. M. (2010). Pengaruh Disiplin Kerja, Motivasi dan Pengembangan Karir terhadap Kinerja Karyawan. Vol.11, No.2, Oktober 2010 (http://journal.stieikayutangi- bjm.ac.id, diakses 18 Agustus 2019)
Hasibuan, Malayu S.P, 2000. Organisasi & Motivasi. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Hasibuan, Malayu S.P. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Revisi. Jakarta: Bumi Aksara.
Hasibuan, S.P, (1999). Manajemen Sumber Daya Manusia; Dasar Dan Kunci Keberhasilan, Jakarta. Gunung Agung.
Hasibuan, S.P. (2003). Organisasi dan Motivasi; Dasar Peningkatan Produktivitas. Jakarta: Bumi Aksara.
Iwan, S. (2004). Analisis Hubungan Antra Iklim Organisasi Kerja Dengan Kepuasan Kerja Perawat Non Pegawai Negeri Sipil di Rumah Sakit Umum Daerah. Program Pasca Sarjana Keperawatan Universitas Indonesia: Tesis Tidak Dipublikasikan
Jansen, S. (2002). Etos Kerja Profesional di Era Digital Global, Jakarta: Ed 1. Institut Darma Mahardika.
Kusnan, A. (2006). Analisis Sikap Iklim Organisasi, Etos Kerja dan Disiplin Kerja dalam Menentukan Efektivitas Kinerja Organisasi di Garnisun Tetap III Surabaya. Surabaya. Tesis Program Pascasarjana Unair.
Lumbantoruan. (2005). Analisis Hubungan Antara Iklim Kerja dengan Kinerja Perawat Pelaksana di Rumah. Jakarta: Sarjana Keperawatan Universitas Indonesia: Tesis Tidak Dipublikasikan.
Mangkunegara, Anwar Prabu, 2007. Evaluasi Kinerja SDM, Cetakan Ketiga, Bandung: Penerbit Refika Aditama.
Marumpa. (2008). Kiat Meningkatkan Etos Kerja Yang Positif, http: marumpa, files.wordpress.com diunduh tanggal 02 Januari 2008 jam 10.00 WIB.
Massofa. (2008). Pengertian dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Kerja. http://www.wordpress.com diunduh tanggal 18 Desember 2008, jam 12.00 Wib.
Moekijat. 1995. Manajemen Kepegawaian (Personnel Management). Bandung: Alumni.
Nawawi, H. (1990). Administrasi Personel untuk Peningkatan Produktivitas Kerja. Jakarta: Haji Masagung.
Osok. (1998). Hubungan antara Iklim Kerja dan Motivasi Kerja dengan Waktu produktivitas kerja diRumah Sakit Islam Jakarta. Program Pasca Sarjana Keperawatan Universitas Indonesia: Tesis Tidak Dipublikasikan.
Priyanto, S. (2000). Cara Meningkatkan Etos Kerja dan Motivasi Kerja, http://www.adln.lib.unair.ac.id, diunduh tanggal 4 Februari 2009 jam 14.00 Wib.
Priyatno D. (2009). Mandiri Belajar SPSS (Statistical Product and Service Solution) Untuk Analisis Data dan Uji Statistik. Bagi Mahasiswa dan Umum. Yogyakarta: Penerbit Media Kom.
Rasmun. (2002). Analisis Hubungan Iklim Kerja Dengan Disiplin Kerja Di Rumah Sakit Daerah Banyumas, Program Pasca Sarjana Keperawatan Universitas Indonesia: Tesis Tidak Dipublikasikan.
Sandrawati (2012). Analisis Motivasi Kerja Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Riau. Skripsi S2, Universitas Terbuka, Jakarta. Tidak dipublikasikan(http://repository.ut.ac.id), diakses 18 Agustus 2019).
Setiadi. (2009). Analisis Hubungan Antara Iklim Kerja, Etos Kerja Dan Disiplin Kerja Dengan Produktivitas Kerj Perawat Pelaksana Non Militer di RSAL dr. Ramelan Surabaya. Depok: Tesis, Universitas Indonesia.
Shaputra, Angga Rahyu & Hendriani, Susi. (2015). Pengaruh Kompetensi, Komitmen, dan Pengembangan Karir terhadap Kinerja Karyawan. Jurnal Tepak Manajemen Bisnis. Vol.7, No.1, Januari 2015 (http://ejournal.urni.ac.id, diakses 18 Agustus 2019).
Siagian, S.P. (2000). Mangemen Sumber Daya Manusia. Cetakan 7, Jakarta: PT Bumi Aksara.
Siagian, S.P. (2002). Kiat Meningkatkan Produktivitas Kerja. Jakarta: Rineka Cipta.
Simanjuntak, P.J. (1995). Peningkatan Produktivitas dan Mutu Pelayanan Sektor Pemerintah. Jakarta: Dewan Produktivitas Nasional.
Sinambela, Lijan Poltak. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Penerbit Bumi Aksara.
Somantri. (2004). Analisis Hubungan antara Iklim Organisasi dengan Kepuasan Kerja Perawat Non Pegawai Negeri Sipil di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Ciamis. Program Pascasarjana Keperawatan Universitas Indonesia: Tesis Tidak Dipublikasikan.
Steers & Porter. (2011), Motivation anWork Behaviour, International Student Edition Second Edition. Singapore: Me Graw Hill.
Steers, M. Richard et al. 1995. Organizational Effectiveness: A Behavioral view.Goodyear Publishing Company Inc. Santa Monica. California. United Stated of America.
Subekhi, Akhmad & Jauhar, Mohammad. (2012). Pengantar Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Penerbit Prestasi Pustakaraya.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Sukamto, E. (2005). Analisis Beban Kerja dan Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Disiplin Kerja. Program Pascasarjana Keperawatan Universitas Indonesia: Tesis Tidak Dipublikasikan.
Sumaryadi, 2007. Hubungan dan Pengaruh Kepemimpinan, Pengalaman Kerja, Motivasi Kerja, Disiplin Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Pegawai / Guru SMP PGRI 1 Dan 2 Kecamatan Samboja Kabupaten Kutai Kartanegara. Tesis. Purwokerto: Magister Manajemen. Universitas Jenderal Soedirman.
Sunyoto, Danang. (2011). Praktik SPSS Untuk Kasus. Yogyakarta: Penerbit Nuba Medika.
Sunyoto, Danang. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Penerbit Nuba Medika.
Suwatno & Priansa, Donni Juni. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia dalam Organisasi Publik dan Bisnis. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Suyanto. (2001). Analisis Hubungan antara Iklim Organisasi dengan Motivasi Kerja Perawat di Rumah Sakit TNI Angkatan Udara dr. Esnawan Antariksa Jakarta. Program pasca Sarjana Keperawatan Universitas Indonesia: Tesis Tidak Dipublikasikan.
Swansburg & Swansburg, (1999). Introductory Managemen and Leaderships for Nurses: An Interactive text (2 ed.) Canada: Jones & Bartlett Publishers.
Tasmara, T. (1991). Etos Kerja Pribadi Muslim. Jakarta: Labmen Tim Pascasarjana.
Timpe, D.A. (2000). Produktivitas: Seri Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Alex Media Komputindo.
Torang, Syamsir. (2013). Organisasi & Manajemen. Bandung Penerbit Alfabeta.
Tulus, (2004). Peran Disiplin pada Perilaku dan Prestasi Siswa. Jakarta: PT. Grasindo.
Umar, Akmal. (2015). “The Effect of Motivation and Career Againts Employees’ Performance and Job Satisfaction of the Governor Office South Sulawesi Province, Indonesia” International Journal of Management Sciences. Vol.3, No.9, hal 628-638 (http://www.rassweb.com, diakses 18 Agustus 2019).
Unarujan, D (1992). Hubungan antara Disiplin Kerja Kematangan Karyawan Dan Gaya Kepemimpinan di Perguruan Tinggi Universitas Indonesia. Program Pascasarjana Universitas Indonesia. Tesis Tidak Dipublikasikan.
Wignjoebroto, S. (2003). Ergonomi Studi Gerak dan Waktu Teknik Analisis Untuk Peningkatan Produktivitas Kerja. Surabaya: Guna Wijaya.
Yoyo, H, (2006). Analisis Hubungan Antara Iklim Kerja Dengan Kepuasan Kerja di RS Kepolisian. Pusat Raden Said Sukanto Jakarta: Program.
Zimmanmoto R. (1992). Organisasi Theory (Integrating Structure AndBehavior). New York, London: Prentice Hall.

Published

2021-04-04

How to Cite

Asis, M. (2021). PENGARUH IKLIM KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS MELALUI ETOS KERJA PEGAWAI PADA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BARRU. Jurnal Bisnis Dan Kewirausahaan, 10(2), 136–147. https://doi.org/10.37476/jbk.v10i2.3143