Analisis Promosi Jabatan dan Prestasi Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pada Perum Perumnas Regional VII Di Makassar
Keywords:
Promosi Jabatan, Prestasi kerja Berpengaruh Terhadap Kinerja Karya, Position Promotion, Work Achievement Affects Work PerformanceAbstract
Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh promosi jabatan dan Prestasi kerja terhadap produktivitas kerja karyawan pada Perum Perumnas Regional VII di Makassar. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh prestasi kerja terhadap produktivitas kerja karyawan pada Perum Perumnas Regional VII di Makassar.
Data penelitian ini diperoleh dari hasil observasi dan studi pustaka serta wawancara kepada pihak terkait. Metode Analisis. Untuk menguji dan menganalisis Variabel Berpengaruh yaitu Variabel Promosi Jabatan, Variabel Prestasi Kerja, dan Variabel Produktivitas Kerja yang telah dikemukakan sebelumnya, penulis menggunakan Metode Analisis Korelasi antara kebijakan promosi jabatan dengan prestasi kerja. Formula yang digunakan adalah Korelasi Pearson Product Moment (PPM)
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Berdasarkan perhitungan dengan bantuan program SPSS versi 19,0 menggunakan Full Model Regression diperoleh persamaan regresinya adalah Y = 1.003 + 0.240 X1 + 0.410 X2 Terdapat hubungan yang siqnifikan antara variable X1, X2 dan X3.
This study aims to determine and analyze the effect of job promotion and work performance on employee productivity at Perum Perumnas Regional VII in Makassar. To find out and analyze the effect of work performance on employee productivity at Perum Perumnas Regional VII in Makassar.
The data of this study were obtained from observations and literature studies as well as interviews with related parties. Analysis Method. To test and analyze the Influential Variables, namely Job Promotion Variables, Job Performance Variables, and Work Productivity Variables that have been stated previously, the authors use the Correlation Analysis Method between job promotion policies and work performance. The formula used is the Pearson Product Moment Correlation (PPM).
The results showed that based on calculations with the help of SPSS version 19.0 using the Full Model Regression, the regression equation obtained was Y = 1.003 + 0.240 X1 + 0.410 X2. There is a significant relationship between variables X1, X2 and X3
References
Handoko, T. Hani. 2012. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. BPFE. Yogyakarta.
Kast, Fremont E. dan James E.Rosenzweig. 2015. Organization and management: A systems Approach. McGraw-Hill. Inc. New York.
Lawler, Alan, 2013. Manual Peningkatan Produktivitas, Cetakan I Alihbahasa: J. Ravianto, Siup, Jakarta.
Manullang, M. 2012. Manajemen Personalia. Cetakan Kedelapan. Ghalia Indonesia. Jakarta.
Nawawi, Hadari H. dan Martini, H.M. 2010. Administrasi Personel untuk Peningkatan Produktivitas Kerja, Edisi Pertama, CV Haji Masagung, Jakarta.
Nitisemito, Alex. 2013. Manajemen Personalia; Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Ketujuh, Ghalia Indonesia, Jakarta.
Nugroho, Harahap. 2013. Manajemen Personalia. Bina Aksara. Jakarta.
Perum Perumnas, 2014, Standard Operation Prosedure (SOP) Bidang Pemasaran, Jakarta.
Rolf, Lynton P. 2016. Pelatihan dan Pengembangan Tenaga Kerja. LPPM. Jakarta.
Simamora, Henry. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Pertama. STIE YKPN. Yogyakarta.
Simanjuntak. Payaman J. 2015, Pengantar Ekonomi Sumberdaya Manusia, Cetakan I, UI-Press, Jakarta.
Siswanto, Bedjo, 2012. Manajemen Tenaga Kerja, Cetakan I, Sinar Baru, Bandung.
Stoner, James A.F. 2016, Manajemen, Edisi Kedua, Terjemahan: Antarikso, dkk, Erlangga, Jakarta.
Sugiyono, 2014, Metode Penelitian Bisnis, Alfabeta, Bandung.